top of page

Tongkonan adalah rumah tradisional Toraja yang berdiri di atas tumpukan kayu dan dihiasi dengan ukiran berwarna merah, hitam, dan kuning. Kata “tongkonan” berasal dari bahasa Toraja tongkon (“duduk”).

Tongkonan merupakan pusat kehidupan sosial suku Toraja. Ritual yang berhubungan dengan tongkonan sangatlah penting 
dalam kehidupan spiritual suku Toraja oleh karena itu semua anggota keluarga diharuskan ikut serta 
karena Tongkonan melambangan hubungan mereka dengan leluhur mereka.[15]Menurut cerita rakyat Toraja, 
tongkonan pertama dibangun di surga dengan empat tiang. Ketika leluhur suku Toraja turun ke bumi, 
dia meniru rumah tersebut dan menggelar upacara yang besar.

Pembangunan tongkonan adalah pekerjaan yang melelahkan dan biasanya dilakukan dengan bantuan keluarga besar. 
Ada tiga jenis tongkonan. Tongkonan layuk adalah tempat kekuasaan tertinggi, yang digunakan sebagai pusat “pemerintahan”.
 Tongkonan pekamberan adalah milik anggota keluarga yang memiliki wewenang tertentu dalam adatdan tradisi lokal sedangkan 
anggota keluarga biasa tinggal di tongkonan batu. Eksklusifitas kaum bangsawan atas tongkonan semakin berkurang seiring 
banyaknya rakyat biasa yang mencari pekerjaan yang menguntungkan di daerah lain di Indonesia. 
Setelah memperoleh cukup uang, orang biasa pun mampu membangun tongkonan yang besar.

RUMAH ADAT SUKU TORAJA

SOURCE BY zoel.fiansyah

Rumah adat suku Luwu dari Benteng Somba Opu Makasar 

  • White Instagram Icon
  • White Blogger Icon
  • White YouTube Icon
  • w-facebook

© 2017 by Imes jq Theres impact for the world

bottom of page